Jumat, 14 Oktober 2016

TULISAN ILMIAH



Pengertian Tulisan Ilmiah
Dalam buku bahasa indonesia, Dr. Hasnah Faizah mendefinisika “Tulisanilmiah adalah tulisan yang mengungkapkan buah pikiran hasil pengamatan, atau peninjauan terhadap sesuatu yang disusun menurut metode atau sistemati katertentu, dan hasil serta kebenarannya dapat dipertanggung jawabkan”. Tulisan ilmiah adalah karya tulis yang berisikan tinjauan atau ulasanilmiah tentang sesuatu masalah.
Tulisan ilmiah merupakan hasil pemikiran bersifat ilmiah tentang disiplin ilmu tertentu yang disusun secara sistematis, benar, logis, utuh, dan bertanggung jawab, serta dengan menggunakan bahasa yang benar.Tulisan ilmiah harus dapat dipertanggung jawabkan, berarti tulisan ilmiahharus disusun dengan memenuhi kode etik dan sumber yang jelas, dan kaidah penulisan tertentu. Penyusunan tulisan ilmiah harus sistematis agar para pembaca mudah memahaminya. Sistematis berarti berurutan secara tertatur, terarah, dan menganut cara-cara tertentu.
Ciri-ciri Karya Ilmiah
1.      Objektif.
Keobjektifan ini menampak pada setiap fakta dan data yang diungkapkan berdasarkan kenyataan yang sebenarnya, tidak dimanipulasi. Juga setiap pernyataan atau simpulan yang disampaikan berdasarkan bukti-bukti yang bisa dipertanggungjawabkan. Dengan demikian, siapa pun dapat mengecek (memverifikasi) kebenaran dan keabsahannya.
2.      Netral.
Kenetralan ini bisa terlihat pada setiap pernyataan atau penilaian bebas dari kepentingan-kepentingan tertentu baik kepentingan pribadi maupun kelompok. Oleh karena itu, pernyataan-pernyataan yang bersifat mengajak, membujuk, atau mempengaruhi pembaca perlu dihindarkan.
3.      Sistematis.
Uraian yang terdapat pada karya ilmiah dikatakan sistematis apabila mengikuti pola pengembangan tertentu, misalnya pola urutan, klasifikasi, kausalitas, dan sebagainya. Dengan cara demikian, pembaca akan bisa mengikutinya dengan mudah alur uraiannya.
4.      Logis.
Kelogisan ini bisa dilihat dari pola nalar yang digunakannya, pola nalar induktif atau deduktif. Kalau bermaksud menyimpulkan suatu fakta atau data digunakan pola induktif; sebaliknya, kalau bermaksud membuktikan suatu teori atau hipotesis digunakan pola deduktif.
5.      Menyajikan fakta (bukan emosi atau perasaan).
Setiap pernyataan, uraian, atau simpulan dalam karya ilmiah harus faktual, yaitu menyajikan fakta. Oleh karena itu, pernyataan atau ungkapan yang emosional (menggebu-gebu seperti orang berkampanye, perasaan sedih seperti orang berkabung, perasaan senang seperti orang mendapatkan hadiah, dan perasaan marah seperti orang bertengkar) hendaknya dihindarkan.
6.      Tidak Pleonastis
Maksudnya kata-kata yang digunakan tidak berlebihan alias hemat kata-katanya atau tidak berbelit-belit (langsung tepat menuju sasaran).
7.      Bahasa yang digunakan adalah ragam formal.


Tujuan pembuatan karya ilmiah


·                                 Memberi penjelasan
·                                 Memberi komentar atau penilaian
·                                 Memberi saran
·                                 Menyampaikan sanggahan
·                                 Membuktikan hipotesa



MACAM-MACAM TULISAN ILMIAH


1.      Makalah
Adalah karya tulis ilmiah yang ditulis dengan tujuan untuk pemenuhan salah satu tugas tertentu. Dalam dunia kuliah makalah biasanya ditulis untuk pemenuhan salah satu tugas mata pelajaran. Sedangkan dalam dunia umum biasanya disusun sebagai salah satu kewajiban pembicara seminar atau kegiatan sejenisnya sebelum menyampaikan materi di depan peserta seminar.
2.      Laporan Penelitian
Merupakan salah satu jenis karya ilmiah yang biasanya disusun dengan tujuan untuk menyajikan/melaporkan kegiatan penelitian yang telah dilaksanakan.
3.      Kertas Kerja
Merupakan karya ilmiah yang disusun dengan tujuan untuk melaporkan satu kegiatan tertentu yang telah dilaksanakan oleh penulisnya.
4.      Skripsi
Merupakan karya tulis resmi yang membahas permasalahan dalam bidang tertentu yang digunakan sebagai syarat penyelesaian studi akhir jenjang sarjana.
5.      Tesis
Karya tulis ilmiah resmi yang disusun oleh seorang mahasiswa sebagai salah satu syarat menyelesaikan bidang studi magister (S2).
6.      Disertasi
Karya tulis ilmiah resmi akhir untuk menyelesaikan program doktor (S3).
7.      Karya tulis ilmiah populer
Merupakan karya tulis ilmiah yang medianya berupa media cetak atau media elektronik yang dipublikasikan kehadapan publik pembaca.
8.      Orasi ilmiah
Merupakan salah satu jenis karya ilmiah yang biasanya disampaikan dalam kegiatan akademik di perguruan tinggi, misalnya peresmian guru besar.


PENGERTIAN METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi penelitian adalah sekumpulan peraturan, kegiatan, dan prosedur yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu. Metodologi juga merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode. Penelitian merupak an suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan, juga merupakan suatu usaha yang sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban.  Hakekat penelitian dapat dipahami dengan mempelajari berbagai aspek yang mendorong penelitian untuk melakukan penelitian.
Setiap orang mempunyai motivasi yang berbeda, di antaranya dipengaruhi oleh tujuan dan profesi masing-masing. Motivasi dan tujuan penelitian secara umum pada dasarnya adalah sama, yaitu bahwa penelitian merupakan refleksi dari keinginan manusia yang selalu berusaha untuk mengetahui sesuatu. Keinginan untuk memperoleh dan mengembangkan pengetahuan merupakan kebutuhan dasar manusia  yang umumnya menjadi motivasi untuk melakukan penelitian.
Adapun tujuan Penelitian adalah penemuan, pembuktian dan pengembangan ilmu pengetahuan.
1.      Penemuan
Data yang diperoleh dari penelitian merupakan data-data yang baru yang belum pernah diketahui.

2.      Pembuktian
Data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk membuktikan adanya keraguan terhadap informasi atau pengetahuan tertentu.

3.      Pengembangan
Data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan yang telah ada. Kegunaan penelitian dapat dipergunakan untuk memahami masalah, memecahkan masalah, dan mengantisipasi masalah.

4.      Memahami masalah
Data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk memperjelas suatu masalah atau informasi yang tidak diketahui dan selanjutnya diketahui.

5.      Memecahkan masalah
Data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk meminimalkan atau menghilangkan masalah.

6.      Mengantisipasi masalah
Data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk mengupayakan agar masalah tersebut tidak terjadi.

                                                       Diagram alir proses penelitian



Jenis Data dalam Penelitian


Langkah Dalam Metode Ilmiah

Pelaksanaan penelitian dengan menggunakan metode ilmiah harus mengikuti langkah-langkah tertentu. Marilah lebih dahulu ditinjau langkah-langkah yang diambil oleh beberapa ahli dalam mereka melaksanakan penelitian.
Schluter (1926) memberikan 15 langkah dalam melaksanakan penelitian dengan metode ilmiah. Langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:

1.            Pemilihan bidang, topik atau judul penelitian.

2.            Mengadakan survei lapangan untuk merumuskan masalah-malalah yang ingin dipecahkan.

3.            Membangun sebuah bibliografi.

4.            Memformulasikan dan mendefinisikan masalah.

5.            Membeda-bedakan dan membuat out-line dari unsur-unsur permasalahan.

6.            Mengklasifikasikan unsur-unsur dalam masalah menurut hu-bungannya dengan data atau bukti, baik langsung ataupun tidak langsung.

7.            Menentukan data atau bukti mana yang dikehendaki sesuai dengan pokok-pokok dasar dalam masalah.

8.            Menentukan apakah data atau bukti yang dipertukan tersedia atau tidak.

9.            Menguji untuk diketahui apakah masalah dapat dipecahkan atau tidak.

10.          Mengumpulkan data dan keterangan yang diperlukan.

11.          Mengatur data secara sistematis untuk dianalisa.

12.          Menganalisa data dan bukti yang diperoleh untuk membuat interpretasi.

13.          Mengatur data untuk persentase dan penampilan.

14.          Menggunakan citasi, referensi dan footnote (catatan kaki).

15.          Menulis laporan penelitian.


      Pendapat dan Kesimpulan


     Dari pengertian penulisan ilmiah diatas kita dapat menyimpulkan bahwa tulisan ilmiah mempunyai macam-macam jenis yang membedakan tiap penulisannya. Kita harus dapat memilah metode mana yang ingin kita kerjakan, jangan sampai metode tersebut tertukar dengan metode yang lain. 


sumber: